Monday 16 February 2015

Peraturan Pantang dan Puasa

Peraturan Pantang dan Puasa

Keuskupan Agung Jakarta

Untuk Tahun 2015

 

Tema : Tiada Syukur Tanpa Peduli


Masa Prapaskah / waktu Puasa Tahun 2015 dimulai pada hari Rabu Abu, 18 Februari sampai dengan hari Sabtu, 4 April 2015

"Semua orang beriman kristiani menurut cara masing masing wajib melakukan tobat demi hukum illahi" (KHK k.1249). Dalam masa tobat ini, Gereja mengajak umatnya "secara khusus meluangkan waktu untuk berdoa, menjalankan ibadat dan karya amal kasih, mengangkat diri sendiri dan melaksanakan kewajiban kewajibannya secara lebih setia dan terutama dengan berpuasa dan berpantang" (ibid). Semua orang beriman diajak untuk merefleksikan pengalaman hidup dan mengadakan pembaharuan untuk semakin setia menjadi murid Yesus.

Dalam rangka pertobatan dan pembaharuan hidup beriman, Gereja mengajak kita semua untuk mewujudkannya, terutama dalam masa prapaskah ini dengan memperhatikan beberapa ketentuan berikut ini :
Dalam masa prapaskah, kita diwajibkan :
  • Berpantang dan berpuasa pada hari Rabu Abu, 18 Februari 2015 dan Jumat Agung, 3 April 2015 pada hari Jumat dan lain lainnya dalam masa prapaskah hanya berpantang saja
  • Yang diwajibkan berpuasa menurut Hukum Gereja yang baru adalah semua yang sudah dewasa sampai awal tahun ke 60 (HKH k.1252). yang disebut dewasa adalah orang yang genap berumur 18 tahun (KHK k97$1).
  • Puasa artinya makan kenyang satu kali sehari.
  • Yang diwajibkan berpantang : semua yang sudah berumur 14 tahun keatas (KHK k.1252)
  • Pantang yang dimaksud disini : tiap keluarga atau kelompok atau perorangan memilih dan menentukan sendiri, misalnya pantang daging, pantang garam, pantang jajan, pantang rokok.
  • Dalam rangka mewujudkan pertobatan ekologis, kita diajak untuk ambil bagian dalam gerakan pantang plastik dan styrofoam.
Untuk memaknai masa prapaskah ini marilah kita mengusahakan orientasi dan perilaku yang membuat kita semakin bersyukur dan mewujudkannya dalam sikap peduli kepada sesama. Kita usahakan agar suasana tobat dan syukur ini mewarnai masa penuh rahmat ini.

Semoga dengan menjalani masa prapaskah ini, iman kita semakin diteguhkan. Kita percaya dengan-Nya. Persaudaraan kita akan semakin diakrabkan dan pada gilirannya kita semakin berbelarasa terhadap saudara saudara kita yang menderita

Sumber : Keuskupan Agung Jakarta
by Andi B17

No comments:

Post a Comment

Cara Seo Blogger